BARUNADEWA MASARIRAM SARWA JAGAT SUDDHATMAKAM OM, BARUNA DIPATA YA NAMAH Terjemahan : Om Hyang Widhi, ya Maharaja dari para naga yang hebat, Raja Gajah mian Agung berwujud selaku Dewa Baruna, pencuci jiwa segala makhluk dalam alam ini Ya Hyang Baruna, hamba menyembah - Mu Semoga Bermanfaat
LAUT bagi umat Hindu merupakan kawasan suci, sekaligus tempat berstananya Dewa Baruna atau Bhatara Segara. Hampir di setiap prosesi upacara keagamaan, umat Hindu menjadikan laut sebagai pembersihan dan pemujaan kepada Sang Hyang Baruna. MINGGU 1/2/2015, ratusan umat Hindu mengikuti prosesi ritual Segara Kertih yang dilakukan di atas laut. Upacara ini sebagai satu bentuk wujud syukur dan persembahan kepada penguasa laut yakni Sang Hyang Baruna. Sebagai wujud syukur, upacara yang pertama kali digelar oleh Puri Agung Kesiman dan Quick Silver ini dilakukan di atas laut Nusa Penida, Klungkung. Sebelumnya sejak pagi ratusan umat Hindu berkumpul di Pelabuhan Benoa mengikuti prosesi Segara Kertih. Prosesi diawali dengan mengarungi lautan menuju laut Nusa Penida menggunakan kapal mewah atau cruise, yang di kedua sisi kapal tersebut dipasang dua naga yakni naga Basuki dan Anantaboga yang panjangnya 35 meter, diameter 60 cm, dan besar kepala 1 meter. Sekitar 45 menit mengarungi lautan, prosesi upacara pun berlanjut dengan menggelar sejumlah sesaji di atas bagan tengah laut Nusa Penida yang dipimpin Ida Pedanda Gede Putra Bajing dari Griya Bajing, Banjar Lebah, Denpasar. Prosesi pun berjalan diiringi tetabuhan gamelan Singa Praga dan gamelan Gong Suling Gita Semara. Dalam upacara Segara Kertih digelar prosesi mawintenan, mulang pakelem hewan ternak seperti kambing, bebek, ayam, dan angsa, selain itu acara juga dirangkai dengan pemelaspasan kapal baru Quick Silver. "Upacara ini baru pertama kali digelar di atas laut oleh Puri Agung Kesiman dan Quick Silver. Upacara ini sebagai bentuk rasa syukur, penghormatan sekaligus persembahan kami, umat Hindu kepada laut dalam hal ini Dewa Baruna. Laut beserta isinya merupakan anugerah bagi umat Hindu," ucap panitia upacara Kadek Wahyudita. Pria yang juga Kelian Penggak Men Mersi, Kesiman, ini menyatakan, sebagai umat Hindu sudah sepatutnya bersyukur dengan limpahan kekayaan yang tersedia dan tentunya menjaga kelestarian laut beserta isinya karena laut adalah kawasan suci. "Laut adalah kehidupan bagi umat manusia dan harus terus dijaga, bukan untuk dirusak atau dieksploitasi. Boleh mengambil tapi ingat untuk memberi dan menjaganya, karena kita tahu sekarang ini di Bali khususnya kesucian laut kian tercemar oleh tangan orang yang tidak bertanggung jawab," jelasnya. Selain upacara Segara Kertih digelar pula upacara pemlaspasan kapal Quick Silver terbaru. Kapal dengan panjang kisaran 40 meter, lebar 17 meter ini akan melayani rute Pelabuhan Benoa menuju Nusa Penida. Dalam upacara Segara Kertih, selain dihadiri ratusan umat Hindu hadir pula Pangdam IX Udayana Mayor Jenderal TNI Torry Djohar Banguntoro, Ketua DPRD Bali Adi Wiryatama. Usai prosesi Segara Kertih, upacara kembali dilanjutkan dengan menggelar pertunjukan tari-tarian di Tanjung Benoa, Badung. Gelaran pentas seni yang bertajuk Segara Lange tersebut menampilkan puluhan seniman tari dan tabuh. "Malamnya kita lanjutkan dengan acara pengilen pertunjukan seni dengan tema Segara Lange, yang diartikan menyuguhkan tari-tarian pemujuaan terhadap Sang Hyang Baruna atas keindahan laut yang diberikannya. Kita tampilkan 75 penari dan sekaa gamelan," tandasnya. *
PalinggihSegara Sumber: Dokumen Pribadi Bangunan ini adalah pengayatan segara, fungsinya untuk menstanakan dewa baruna sebagai dewa lautan dan sebagai pembersih dari kekotoran (leteh). Banten yang dihaturkan pada saat hari raya yaitu banten penyacak yang isinya alasnya menggunakan ingke/bokor, atasnya diisi daun,buah dan jajan diatasnya
June 27, 2014 GAMBAR WAYANG 0 Hyang Baruna adalah dewa laut yang merupakan kakek Antasena. Dewa ini berkuasa di lautan dan bisa ber Tiwikrama menjadi kepiting raksasa. Hyang Baruna mempunyai anak bernama Dewi Urangayu yang menjadi istri Werkudara. barunagambar wayanghyang barunaparaga wayangwayang Be the first to comment
Antasenaadalah putra Bima dari dewi Urangayu, sedang dewi Urangayu adalah putri dari Betara Baruna, dewa pelindung laut. Seperti saudara tuanya, Antasena juga dilindungi oleh sisik yang kebal senjata dan kesaktian apapun, juga seorang yang immortal termasuk kepada para dewa sekalipun, kecuali pada Sang Hyang Wenang 13-04-2014 16:44 . 0

Em agosto, o mundo do K-Pop implodiu com a notícia de que uma das maiores artistas do país, HyunA artista solo, parte do grupo Wonder Girls e de 4Minute, estava em um relacionamento há dois anos com o rapper E’Dawn, do grupo novato Pentagon. Ambos fazem parte do Triple H, ao lado de Hui, outro membro do Pentagon. Escândalos envolvendo relacionamentos não são novidade na Coréia. Geralmente, há cláusulas em seus contratos que impedem os artistas de manterem relacionamentos românticos com outras pessoas. Antes da confirmação, havia rumores do relacionamento, mas a gravadora Cube Ent. foi rápida e negou qualquer envolvimento… Então, em uma virada à la Romeu e Julieta coreana, HyunA e E’Dawn decidiram tornar seu relacionamento público sem a aprovação da agência. A novidade foi contada pela Yonhap News. Na última quinta-feira 13/8, a agência anunciou que romperia laços com os dois. Essa decisão não durou muito tempo, pois, no mesmo dia – após a repercussão dos fãs e da mídia –, a Cube decidiu reavaliar a decisão. Ao Korea Herald, um porta-voz da empresa disse que iriam “discutir o problema” antes de confirmar a decisão. O CEO da companhia, Shin Dae-Nam, contou a Yonhap News que “as opiniões dos artistas são importantes, então [a situação] tem que ser discutida com cautela. Teremos uma reunião para debater a questão”. Embora isso possa afetar suas carreiras, HyunA ainda é uma das maiores artistas da indústria do K. Pop, despertando interesse da concorrente AOMG Entertainment – os indícios ganharam ainda mais força após tuítes da empresária e do estilista da cantora. also hyuna’s manager removed cube ent from her ig bio — Galiah .. ! IL0SH September 15, 2018 Primeiro tuíte “O estilista da Hyuna [sic] postou isso no Instagram” Foto “Vamos fazer um bom trabalho” Segundo tuíte “e [sic] também a empresária da hyuna removeu cube ent da bio do ig Instagram dela” Kim Zakka, um crítico de música coreano, falou ao New York Times que “a indústria de idols’ no K-Pop ainda é baseada na agência possuir os artistas, cujos personagens são criados pela companhia”. Segundo ele, o modelo de negócios dessas companhias é baseado na “fantasia do fã ter um pseudo-relacionamento com o artista”, por isso existe o impeditivo de relacionamentos públicos. De acordo com Zakka, por conta do fato que a imagem de HyunA sempre foi construída para convidar “fantasias sexuais” dos fãs, a revelação do namoro entre ela e um colega de trabalho menos conhecido pelo público pode ter feito a companhia temer pelo futuro dos músicos.

Nuwur/nunas tirtha Dewa Baruna di Pura Tengahing Segara. - Ngaturang Hidangan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasi-Nya sebagai Dewa Baruna, dipimpin/dipuput oleh Pemangku Segara didampngi Sadeg dan serati banten. - Setelah Pemangku Segara ngantebang banten, dilanjutkan dengan sembahnyang bersama serta nunas tirtha.
Adapunbagian-bagian patung Dewa Ruci yakni Sang Hyang Acintya (figur Dewa Ruci) yang terdapat diujung lidah naga, patung manusia (Raden Bima) yang sedang mencekik leher Naga Baruna yang melilit badannya, kemudian Naga Baruna yang sedang marah, paling bawah adalah gelombang air (samudra) dan dikelilingi kolam air mancur yang melambangkan
\n hyang baruna dewa baruna
Sebagaidewa air, Batara Baruna menguasai lautan, mengusai langit ketika matahari harus terbit dan terbenam, hingga membawa hujan. Selama melakukan tugasnya, tokoh yang digambarkan berkulit putih, berwajah merah muda, hidung mancung, dan mengenakan mahkota di kepalanya ini memiliki kendaraan berupa raksasa bernama Makana. FinallyBatara Baruna/Sang Hyang Baruna/Batara Waruna came out and begged Rama to immediately withdraw his inheritance. As a Dewa Ruci, recounts the struggle of Bima who sought for holy water pryaitasari tirta residing in telenging samodra or middle ocean. In his journey in the middle of the sea, Bima met with a dragon named 29 BATIIARA BARUNA. Bathara Baruna (Tttaruna) miturut layang -Param ay oga putrane Dewi Gangga, wayatre Sang Hyang Heramaya, buyute Sang Hyang Ening (Mriksanana silsildh I). Nanging miturut Mahabharata, Ba- thara Baruna putrane Maha:si -Kasyapa kang miyo-s saka Dewi Aditi (dadi kalebu dwadacaditya =, Aditya 12). apuwara tinG'monan Dewa Saran yang saya katakan saat ini mungkin tidak terasa,namun akan dirasakan setelah apa yang saya katakan itu benar-benar terjadi." .
  • e4dr0eswtk.pages.dev/200
  • e4dr0eswtk.pages.dev/31
  • e4dr0eswtk.pages.dev/260
  • e4dr0eswtk.pages.dev/334
  • e4dr0eswtk.pages.dev/319
  • e4dr0eswtk.pages.dev/85
  • e4dr0eswtk.pages.dev/310
  • e4dr0eswtk.pages.dev/62
  • hyang baruna dewa baruna