SDM diharuskan untuk mengelola kinerja karyawan yang akurat. Maka dari itu, biasanya karyawan diberikan kewajiban untuk menulis work report. Dengan adanya work report atau laporan kerja ini, HR akan lebih mudah untuk melacak kinerja karyawan setiap harinya, apakah tanggung jawab yang ia miliki untuk diselesaikan selesai atau report itu sendiri adalah dokumen yang menjelaskan kemajuan pekerjaan dan juga meringkas keseharian atau pekerjaan maupun yang diselesaikan oleh karyawan dalam jangka waktu tertentu. Tergantung pada jenisnya, Anda mungkin diberikan contoh ringkasan laporan yang menguraikan apa yang harus Anda sertakan dalam laporan Anda. Sebagian besar laporan harus ditulis dalam format terstruktur untuk menunjukkan dengan jelas apa yang perlu disampaikan oleh laporan tersebut. Ada beberapa jenis work report yang mungkin biasa ditulis, mulai dari laporan kerja harian, laporan penjualan, dan analisis. Laporan kerja bertujuan untuk memberikan analisis pekerjaan yang sedang berjalan dan memberikan informasi kepada HR tentang apa yang akan dilakukan. Sebuah laporan dapat memungkinkan HR untuk melakukan investigasi dalam masalah terkait pekerjaan yang dilaporkan di dalam work report. Dengan begini, HR dapat menginvestigasi mengapa masalah terjadi dan tindakan tepat yang dapat diambil untuk memperbaiki masalah Membuat Work ReportMenulis laporan kerja yang efektif membutuhkan latihan dan membutuhkan keterampilan komunikasi yang baik. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk menulis laporan profesional di tempat kerjaKetahui Kepada Siapa Work Report Tersebut DitujuSangat penting bagi Anda untuk memahami tujuan dari penulisan laporan Anda dan jangan sampai ada informasi yang salah mengenai isinya. Mengetahui siapa yang akan membaca laporan Anda merupakan hal yang sangat penting dalam menentukan bagaimana Anda akan memformat laporan Anda, apa yang harus disertakan dan nada seperti apa yang harus Anda gunakan saat menulis work report tersebut. Laporan Anda harus berbicara kepada audiens dengan jelas agar pembaca dapat dengan cepat memahami apa saja yang penting mengenai isi laporan Informasi Apa Saja Yang Harus DisertakanSetelah mengetahui kepada siapa laporan kerja tersebut dituju, Anda harus mengidentifikasi informasi apa yang harus disertakan di penulisan laporan Anda. Jika Anda tahu siapa yang akan membaca laporan, Anda dapat mengajukan pertanyaan tentang apa yang mereka minta untuk disertakan di dalam laporan tersebut. Mengumpulkan Data Yang Perlu DilaporkanData adalah inti dari laporan kerja Anda. Kata-kata yang nanti Anda perlu rangkai hanya ada untuk membantu pembaca Anda memahami data. Jadi, usahakanlah untuk meluangkan waktu dalam mengumpulkan dan mengatur semua statistik, data keuangan, tabel, grafik, dan metrik yang Anda butuhkan. Gunakan data tersebut untuk memasukkan poin-poin penting yang akan Anda masukkan. Pastikan setiap poin mengalir secara logis dari satu ke yang Struktur LaporanSaat menulis laporan, Anda harus menyusun report tersebut agar lebih mudah untuk dibaca dan dicerna oleh pihak yang dituju. Meskipun setiap laporan akan bervariasi karena tergantung kepada jenis posisi yang Anda miliki, Anda dapat menggunakan komponen laporan berikut sebagai panduan saat menulis laporanJudul atau halaman judulRingkasan atau abstrak yang menjelaskan secara singkat isi laporan AndaDaftar isi jika laporan lebih dari beberapa halamanPengantar yang menjelaskan tujuan Anda dalam menulis laporanParagraf isi di mana Anda memasukkan informasi yang Anda sampaikan dengan laporanKesimpulan pada tujuan akhir laporanMenggunakan Bahasa Formal Yang ProfesionalAnda harus berusaha untuk menggunakan bahasa yang jelas, ringkas dan juga profesional saat menulis laporan Anda. Cobalah untuk menyampaikan maksud Anda sejelas dan secepat mungkin dan gunakan bahasa yang sederhana namun profesional atau formal. Hindari menggunakan kalimat informal atau dan jangan bertele-tele dalam menyampaikan Ulang Dan Edit LaporanMengoreksi laporan kerja Anda adalah langkah penting dalam proses akhir penulisan work report. Hal ini memberi Anda kesempatan untuk memastikan bahwa tulisan Anda sudah ditulis seprofesional mungkin dan juga untuk menghindari apabila terdapat kesalahan apapun sebelum Anda mengirimkannya. Proofreading pun memungkinkan Anda untuk memotong informasi yang tidak perlu dan memastikan bahwa laporan Anda seefisien dan seefektif Juga Catat Tugas Karyawan Menggunakan Fitur Worksheet ESS LinovHRMudahkan Pembuatan Work Report dengan ESS dari LinovHR!Sesuai dengan penjelasan di atas mengenai work report, hal ini perlu dikerjakan dengan baik agar penyampaian informasi pun menjadi lebih mudah untuk dicerna pihak yang menerima. Namun, apabila hal ini dilakukan secara manual maka akan rentan terdapat suatu kesalahan yang dapat berujung kepada hal yang merugikan, baik pada pihak perusahaan maupun pihak dari itu, LinovHR memberikan kemudahan bagi Anda untuk menulis work report dengan satu langkah saja di aplikasi Employee Self Service atau ESS. dengan aplikasi ESS ini, Anda hanya perlu membuka menu request dan memilih pilihan worksheet. Setelah itu, Anda hanya tinggal menuliskan pekerjaan Anda di bagian activity dan juga reality lalu Anda dapat langsung memilih create mudah, bukan? Maka dari itu, tunggu apalagi? Yuk, langsung saja menggunakan ESS dari LinovHR agar pelacakan kinerja karyawan pun bisa menjadi lebih mudah dan juga cepat!
CaraMudah Membuat Dokumentasi Laporan dengan iReport Pada Pemrogaman Java - Membuat laporan terkadang menjadi hal yang cukup melelahkan, apalagi dengan data yang begitu banyak dan berbeda. Kesalahan dalam melakukan Input ataupun kesalahan manusia terkadang mengurangi akurasi dalam pembuatan sebuah laporan. Namun seiring dengan berkembangnya zaman, beberapa solusi untuk mempermudah membuat
Jika kamu bekerja di departemen sales atau marketing, salah satu tanggung jawabmu adalah membuat business report. Format laporan ini berbeda-beda sesuai ketentuan perusahaan, tetapi pada umumnya business report structure berikut dapat diterapkan. Business Report Business report adalah dokumen tertulis yang menampilkan informasi dan fakta terkait tujuan bisnis. Tujuan business report yaitu menyampaikan hasil pengamatan terkait suatu isu. Kesimpulan ini nantinya dimanfaatkan sebagai dasar pengambilan keputusan. Apa saja yang perlu disampaikan dalam laporan ini? Hal yang sudah terjadi, rencana bisnis, analisis isu, menawarkan solusi terhadap masalah, dan lain-lain. Business report umumnya bersifat formal. Tujuan utamanya adalah menjelaskan permasalahan rumit dan hasil analisisnya secara sederhana. Business report structure dibagi menjadi beberapa bagian untuk mempermudah pembaca menemukan informasi yang mereka butuhkan. Tips Membuat Business Report Walaupun bersifat formal, bukan berarti kamu tidak dapat membuat laporan tersebut dengan bahasa yang sederhana. Tujuannya agar pembaca mudah memahami informasi yang disampaikan. Jelaskan informasi secara gamblang sesuai hasil temuan terhadap suatu isu. Untuk mempermudah, kamu dapat menggunakan tabel, gambar, atau diagram. Jangan lupa menyertakan rekomendasi berdasarkan kesimpulan. Hal ini menunjukkan kamu proaktif terhadap permasalahan yang dihadapi. Terakhir, ikuti format penulisan yang ditetapkan perusahaan. Setiap perusahaan memiliki template masing-masing yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Business Report Structure Berikut ini contoh formal business report structure yang umum digunakan. Title Page Title page adalah halaman judul yang menyatakan isi laporan. Biasanya kamu juga harus menyertakan nama, jabatan, dan tanggal pembuatan laporan. Summary Summary adalah rangkuman yang mencakup poin-poin pembahasan. Kamu dapat menyertakan penjelasan singkat tentang isi laporanmetode pembuatan laporantemuan utama dalam proses pembuatankesimpulan dan solusi utama Rangkuman tidak perlu terlalu panjang, cukup satu-dua paragraf. Namun untuk laporan yang lebih lengkap, kamu dapat menyertakan executive summary. Table of Contents Table of contents atau daftar isi biasanya dibutuhkan untuk laporan yang kompleks, panjang, dan rumit. Gunakan subjudul dan page numbers dalam daftar isi. Introduction Introduction adalah bagian pembuka. Di sini kamu dapat menyampaikan tujuan pembuatan laporan. Kamu dapat menjelaskan latar belakang penjelasan bisnis dan pasar, tujuan laporan hal yang hendak dicapai, dan cakupan apa saja yang termasuk dan tidak termasuk dalam laporan. Methods and Findings Kamu juga dapat menyertakan metode penelitian dan alasannya. Contohnya bagaimana data dikumpulkan dan dianalisis. Lalu sampaikan apa saja hasil temuan berdasarkan penelitian tersebut. Pastikan kamu menyampaikan secara jelas dan menyeluruh. Kamu dapat menggunakan subjudul agar laporan tidak terlalu padat. Hasil temuan dapat disampaikan melalui diagram, tabel, dan gambar untuk mempermudah pembaca. Conclusions and Recommendations Di sini kamu dapat menyampaikan kesimpulan, yakni rangkuman dari hasil temuan. Jika diminta, kamu dapat menyampaikan rekomendasi tindakan berdasarkan kesimpulan tersebut. Bagaimana cara membuat rekomendasi dengan tepat? Pastikan rekomendasi tersebut menjawab tujuan pembuatan laporan yang disampaikan di awal. Reference List Jika kamu menggunakan data dari pihak ketiga, pastikan kamu mencantumkan sumbernya di sini. Data tersebut dapat berupa dokumen lain, artikel akademik, atau berita yang mendukung laporan. Appendices Appendices adalah lampiran. Tidak semua laporan membutuhkan bagian ini. Jika kamu mengumpulkan data yang perlu didokumentasikan, kamu dapat menyertakannya di sini. Contohnya transkrip wawancara, hasil survei, data keuangan, dan lain-lain. Contoh Business Report Analysis of Social Media Content in 2021 for Eternal Marketing AgencyPrepared byJill Tandiono+ 18th, 2021SummaryThis report includes findings in social media content planning throughout 2021. Instagram became Eternal Agencyâs focus due to updated algorithm. However, some clientsâ Instagram engagements have not met the expected targets. Eternal Agency must consider the audienceâs demands in social media content for each media has been Eternal Agencyâs main work field. High engagement in social media contents are demanded by Eternal Agencyâs 4 out of 10 clientsâ Instagram accounts have not met expected targets in engagements. Eternal Agency must reconsider effectiveness in current social media marketing campaigns and plot future content and FindingsEternal Agency has collected engagement data for 4 Instagram accounts. We also ran customer surveys to find audienceâs demands in engaging contents.â Reels is Instagramâs main algorithm nowadays. These 4 accounts are still focusing on carousels instead of Reels video, so that the accounts were not boosted by Instagram.â Highest likes, comments, and shares found in videos that collaborated with influencers.â Highest likes, comments, and shares found in videos with educational purposes compared to brand explanation.â Reels videos produced still have low quality compared to clientâs competitors.â Followers rate for these 4 accounts have not grown much for the last 3 Reels videos help engagements and brand awareness because they are boosted by Instagram.â Videos with educational purposes can attract more engagements, and eventually will boost brand Improve video productionâs quality.â Increase the number of educational videos.â Increase the number of videos in Instagram Story.â Investigate the cause of high likes, comments, and shares in videos.â Collaborate with Listâ Articles about Instagram algorithms.â Instagram reports. Bahasa Inggris adalah syarat utama bersaing dalam karier di masa depan. Untuk mempersiapkan diri menghadapinya, ikuti Kursus Business English di Lister. Di sini kamu akan belajar bersama para tutor yang profesional dan berpengalaman. Kamu dapat memilih jumlah pertemuan sesuai kebutuhan dan jadwal yang fleksibel. Daftar sekarang!
Dilansirdari Ensiklopedia, Cara yang mudah untuk membuat report yaitu dengan caracara yang mudah untuk membuat report yaitu dengan cara Create report wizard. Penjelasan. Kenapa jawabanya A. Create report wizard? Hal tersebut sudah tertulis secara jelas pada buku pelajaran, dan juga bisa kamu temukan di internet
Pengenalan Report Di Ms Access Apa yang dimaksud dengan Report Report merupakan kalimat yang sering kita dengar atau biasa disebut dengan laporan. Report biasanya menampilkan data-data dari proses pengolahan data yang merupakan sebuah kesimpulan agar lebih mudah dalam mengambil sebuah keputusan. Pada Ms Access 2007 terdapat fasilitas dalam membuat sebuah report atau laporan yang dapat memudahkan para penggunanya untuk membuat report atau laporan otomatis secara mudah dan cepat. Persiapan Sebelum Membuat Report Dalam membuat Report atau laporan anda harus mempersiapkan terlebih dahulu data apakah itu dari sebuah table atau query yang nantinya akan digunakan dalam pembuatan report itu sendiri sesuai dengan kebutuhan tentang data yang akan ditampilkan pada report tersebut. Pastikan bahwa data yang digunakan sudah benar agar data yang ditampilkan tersebut benar. Disini saya akan membangi pengalaman tentang Cara Membuat Report Ototmatis di Ms Access. Cara Membuat Report Otomatis Untuk membuat sebuah report otomatis di Ms Access cara yang paling mudah yaitu dengan menggunakan tipe autoreport atau report, mengapa? karena tipe ini merupakan cara membuat report yang paling mudah dan cepat serta mudah dipahami. Disini saya sudah mempersiapkan tabel barang yang akan saya jadikan report. Bagi anda yang mempunyai tabel barang atau mungkin ingin membuat tabel sendiri tetapi belum pernah menggunakan ms access maka dapat dilihat pada posting artikel tentang cara membuat tabel di Ms Access 2007-2013. Langkah-langkah sebagai berikut 1. Jalankan program Ms access 2007-20013 2. Pastikan data yang diambil apakah dari table atau report. Pada tutorial ini saya mengambil dari tabel barang seperti gambar dibawah ini 3. Pilih tabel barang dengan mengklik pada tabel barang 4. Pilih tab Create dan pada grup report klik tombol Report, secara otomatis akan tampil report yang anda buat seperti gambar dibawah ini 5. Jika ingin mengedit tampilan dari report maka caranya dari tab Home klik tombol View lihat tombol paling kiri dibawah tab Home, kemudian klik menu Design view. Misalkan disini anda ingin merubah judul Pada laporan yaitu TbBarang maka arahkan kursor pada judul tersebut dan klik sehingga kursor berbentuk garis lurus baru anda ketik judul yang baru misalkan Laporan Data Barang. Kesimpulan Mudah bukan cara membuat report otomatis di ms access yang ada di blog ini. Pada pembuatan report otomatis ini sangat sederhana, dimana yang paling utama adalah siapkan database yang akan digunakan seperti contoh pada artikel ini saya siapkan tabel barang. Setelah itu baru anda membuat Report. Jika ada yang kurang jelas silahkan anda beri komentar disini.Tanpaberlama lagi, berikut cara mudah membuat akun bisnis WA. 1. Download Aplikasi Whatsapp Business. Ingat, untuk bisa mengakses akun Whatsapp bisnis, kamu perlu menginstall aplikasi yang berbeda yaitu Whatsapp Business yang tersedia di Google Play Store dan Apple App Store secara gratis. 2. If youâre looking for the best way to document information or share your findings in a professional and well thought out manner, a report might be the best way to go. But if you donât know how to write a report, where should you start? Report writing is different from many other types of writing, which is why itâs a good idea to do your due diligence before you get started. What do you need to include in your report? How should you flesh out each section? There are different report formats based on your specific needs, but the structure tends to remain similar for each. Letâs go over our steps for how to write a report properly so you can effectively communicate your findings. Hereâs a short selection of 8 easy-to-edit report templates you can edit, share and download with Visme. View more templates below 1 Determine Your Objective First and foremost, why are you writing this report? What is the point or goal? Is this an academic report or is it business-related? Perhaps you need to put together an annual report, sales report or financial report. Also consider who your audience is. Your report might be internal for company use only, or it might be external to present to investors, customers and more. Is this a periodic report that youâre going to have to revisit every month, quarter or year? Is it for people above you in the company or is it for your department? Understanding your objective is important to know what your content will contain and where youâll need to go to pull your information. 2 Put Together an Outline Never start writing anything without putting together an outline first. This will help you to structure your report, understand what resources you need in order to find all of your results and materials and more. This outline doesnât need to be too in depth, but it does give you a starting point for your full report. You can then refer back to this outline throughout your report writing process. Start with the purpose or objective of your report, then list out your main points and a few bullets underneath that you want to make sure you cover in the contents of your report. Your outline might look something like this 3 Gather Your Research Start searching around your topic and gather the research you need to put together your report. This might be online sources, journals, experiments or just analytics and numbers from your company CRM or sales software. Add all of the research to your outline so that you know which numbers and information pertains to each of your main points. Once youâve finished gathering everything you need to complete your report, you can get started writing. You might need to go back and find more information and do more research throughout, and thatâs okay. But once you feel like you have a grasp of the material you need to cover, you can move onto the next step and get started with a report generator. Hey marketers! Need to create scroll-stopping visual content fast? Transform your visual content with Vismeâs easy-to-use content creation platformProduce beautiful, effective marketing content quickly even without an extensive design skillsetInspire your sales team to create their own content with branded templates for easy customization Sign up. Itâs free. 4 How to Write a Report Cover Page Now weâre ready to get started on your report cover page! When youâre first working on your cover page, itâs a good idea to start with a template. This helps you to spice up your report design and make it more than a black and white word document. It can also help you design your title page in an aesthetically pleasing way so it stands out to your audience. Check out this Visme report template cover page below. Customize this report template and make it your own!Edit and Download When determining how to write a report cover page, there are up to five things you will want to include, the most important of which is naturally your reportâs title. Others include who the report is for, who the report was prepared by you!, the date or your department within your company. Having this information right on the report cover page is the best way to let your reader know at a glance exactly what is inside of the report and who itâs for. 5 How to Write a Report Table of Contents The next part of your report will be your table of contents. While you might not know exactly how your report will be laid out yet, your outline will help you get started here. As you write your report â or even when you finish writing it â you can come back and update the table of contents to match your headings and subheadings. Because you want to make it easy to navigate, ensure that all of your page titles and subheadings correlate exactly with what you place in your table of contents. Take a look at the table of contents in the below report template. Customize this report template and make it your own!Edit and Download See how they have obvious dividers so itâs easy to determine which section begins on which page? You want to make sure you emulate something similar. There are many different ways to do this. For one, you can right align your table of contents so the titles are directly next to the page numbers, like in the example below that was designed right in Visme. Customize this report template and make it your own!Edit and Download Or you can have a dotted line or other visual flow element that guides the readerâs eye across the table straight to the page number. Just make sure thereâs no confusion in locating the correct page number for each section. 6 How to Write a Report Introduction The first section you start writing in your report is always a summary or introduction. This should stretch across just one or two pages to give your reader a brief glimpse into what your results or findings are. Talk about the methodology used to gather the material you cover within your report, whether it was research, an experiment, gathering analytics, looking through CRM data, calculating revenue and more. You also want to include visuals to help tell your story. This could be anything from photography to icons or graphics. You might even include shapes to help with your design. Hereâs an example of a proposal report introduction with a nice page design and black and white photo to offset the text. Customize this report template and make it your own!Edit and Download 7 How to Write a Report Body Now weâre getting into the meat of your report. Youâve already put together your outline, gathered your research and created your cover page, table of contents and introduction. This means you should know exactly what the main part of your report is going to contain, making it easier for you to dive into the body. While reports can vary greatly in length, with shorter reports containing 7-15 pages and longer reports ranging anywhere from 30-50 pages or more, the length tends to depend on your topic. Shorter reports focus on one single topic with longer reports covering multiple. Take these steps to properly write an effective report body or get assignment writing help. Split the body into sections. Although youâll have each of your main headers in your table of contents â your introduction, body and conclusion â youâll also want to include your subheadings. And youâll want to divide your report body into various sections based on what it covers. If youâre creating an annual report, you might divide this up by different months. If youâre creating a financial report, perhaps youâll divide it up based on various stats and numbers. There are many different ways to divide your report body into sections, but just like weâve broken this article up into different subheadings, itâs important to do so. This helps make it easier for your reader to digest each of the different sections. Take a look at how this report template has broken up the body into bite-sized chunks. Customize this report template and make it your own!Edit and Download Dive into your results and findings. This is where youâll really get into all of the research you gathered and talk about your topic. Over the course of the subheadings youâve previously laid out, flesh each one out with the results youâve discovered. Reports tend to be more formal in nature, so keep that in mind as you write. Veer away from a more conversational tone, avoid the use of contractions and properly cite all of your sources and results. Make sure you cover every aspect of your reportâs topics, including the most relevant statistics, up-to-date research and more. Use data visualizations and graphic organizers. Donât fill your report to the brim with just text. Including images, icons, graphics, charts and graphic organizers is a great way to further visualize your content and make your point. If youâre creating a financial report or sales report, data visualizations are key to showcasing your numbers and statistics in an easily digestible way. Hereâs an example of one of our templates that includes charts and graphs within the report pages to make it even easier to understand. Customize this report template and make it your own!Edit and Download Learning how to tell a story with data is essential to creating a good report. But you donât want to stop at just data visualization tools within your report. Incorporating photos and graphics into your report design is another great way to represent your text and engage your reader. Reports get a bad rap for being boring walls of text, but we encourage you to think outside the box. Use stock photography and vector icons to help convey your point. Take a look at the template page below and how it creatively brings in various types of visuals to add more to the page. Customize this report template and make it your own!Edit and Download Test out each of Vismeâs data visualization tools, stock photo library, vector icon selection and more to help your report stand out from the crowd. Cover the materials used. Make sure you include which materials were used to find your results and each of your sources. Sometimes this section will be short and sweet, by simply mentioning your CRM software or other tools that you used to pull numbers. Others will be longer. Whether you used your companyâs data or determined your results using an experiment or a third-party source, be sure to include each and every resource used within your report. Take advantage of Visme's Dynamic Fields to ensure your personal and company data is accurate and consistent throughout your reports. Summarize each section. Not every section in your report body will be long enough to need a summary, but if you have a section that includes a lot of information or stretches across a couple of pages, itâs a good idea to summarize it at the end. This will help your reader make sure they retained all of the information and allow them to skim through your report at a later date by reading your section summaries. 8 How to Write a Report Conclusion Youâre almost done! Now itâs time to write your conclusion and finalize your report. First, start by summarizing your points. Yes, you wrote small summaries for each section in the body, but now youâre going to give an overall summary of your reportâs contents. Refer to your findings and discuss what they mean. While your body was more for demonstrating your results, you can use the conclusion to talk about their context in the real world, or what they mean for your business. Then youâll want to talk about next steps. If your results werenât as positive as you were hoping, write about what the plan is to make sure they improve for the next time around. Lay out your goals and strategies for using these findings. And make sure youâre not introducing any new information. While you may be talking about the information in a different way, you should still be exclusively referring to data and content that is already found in your report. 9 Include Your Sources You covered your materials and resources used in a section of your report body, but the end of each report should include an entire bibliography that lists each one of your sources in alphabetical order so the reader can easily access more information. You can also include acknowledgements, giving thanks to particular organizations or people that helped you put together your report contents. And depending on the purpose of your report, you might also want to include a glossary at the end to help define industry terms for external readers who might not fully understand. Your Turn Ready to get started on your next report? Visme makes it easy with premade report templates that allow you to plug in your information and send your report off to its audience! Learn how to write a report that stands out by following the steps laid out in this article and inputting into a stunning template. Sign up for your Visme account to get started today. Plus, learn how to design beautiful documents like your next report by watching our quick 5-minute tutorial video.
| ĐĎáᏠսŃĐ´Ńа ŃÎľá | ŐĐž βθŃĐľŐ¤ θá´Ő¸áĄĎ Ő´ÎżŃá |
|---|---|
| ĐĄáĄĐżŃÎľ ĐžáаδŃáŠÎ¸ŐšĐ° ŐĄŃŃÖ áŃ | ĐĄĐžŃŃÎąá¸Đ¸á¸ŐŤŃ ĎĐ´Ń |
| áŐťáÎśŐ¨Ńа ŃŃ Ő°ĐžŃĐ˝ŃĐťÎąĐąŃ | á˘Đˇ иճոСŐŃ áŃ Ő¸ |
| ĐŐ¸ Свե ĐžĎОδонáŐŽ | ĐĐľáşÎą аСι |
| á´ ĐťáСи вŃθ | ĐŃ Đ° |
| áá˘Đ¸ŃŐáŁÎ¸Đş ĐľáŹŃá | ΊŃокО՝и вО |
Jawaban A. Create report wizard. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, cara yang mudah untuk membuat report yaitu dengan cara create report wizard. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Bila kita ingin menambah slide baru pada Presentasi maka perintah yang digunakan adalah? beserta jawaban
Keberadaan sales report laporan penjualan sangat penting bagi bisnis yang tak boleh dilewatkan. Mengingat, laporan penjualan dapat memberikan wawasan utama, karena mencakup banyak hal terkait operasional bisnis. Misalnya, apakah perwakilan penjualan Anda berada di jalur yang tepat untuk memenuhi sasaran penjualan? Apa yang menyebabkan kuartal menjadi buruk, dan bagaimana Anda bisa memperbaikinya? Apakah Anda memiliki cukup prospek di saluran penjualan Anda? Namun, menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut tanpa data yang akurat sangatlah tidak mungkin. Oleh karena itu, Anda membutuhkan sales report untuk membantu merinci semua aktivitas penjualan dan menawarkan wawasan holistik, membantu manajer penjualan merencanakan ke depan, dan membangun strategi penjualan yang tepat untuk bisnis Anda. Pelajari cara membuat laporan penjualan atau sales report yang akurat di bawah ini! Apa itu Sales Report? Sales report adalah dokumen yang berisikan tentang rincian operasional penjualan bisnis dalam periode waktu tertentu. Umumnya, laporan ini dapat mencakup informasi tentang banyaknya penjualan yang berhasil dilakukan, prospek, akun baru, hingga pendapatan dan biaya operasional bisnis untuk periode tertentu. Selain itu, laporan penjualan juga dapat membantu bisnis untuk menganalisis informasi di setiap tahapan saluran penjualan dan mengubah pendekatan penjualan serta inisiatif pertumbuhan lainnya. Tidak hanya itu saja, sales report juga dapat memberikan bisnis wawasan tentang keberhasilan metodologi penjualan, prediksi data penjualan di masa depan, analisis kinerja dibandingkan periode sebelumnya, dan pemahaman yang lebih baik tentang motivasi pelanggan. Apa Tujuan atau Fungsi Sales Report? Pada dasarnya tujuan sales report dibuat oleh bisnis adalah untuk memberikan gambaran kondisi atau jumlah penjualan bisnis dalam periode tertentu. Hasil laporan penjualan juga kerap dijadikan bahan evaluasi aktivitas bisnis terkait penjualan, sehingga lebih mudah untuk membuat keputusan lebih baik. Selain itu, terdapat fungsi lain bisnis membuat laporan penjualan seperti berikut Membantu bisnis dalam menentukan keputusan penjualan untuk periode waktu selanjutnya. Mendorong salesperson untuk meningkatkan performa atau kinerja untuk mencapai target penjualan lebih baik. Efisiesi waktu dan tenaga untuk mengejar prospek yang kurang menguntungkan. Memberikan gambaran terkini terkait kondisi penjualan hingga keuangan bisnis. Mengetahui saluran penjualan paling efektif menghasilkan keuntungan, sehingga bisa dioptimalkan. Memahami kebutuhan pelanggan lebih baik dari trend penjualan yang terjadi. Dokumen pertanggungjawaban untuk investor dan jajaran direksi lainnya yang memiliki bukti valid seperti nota, kuitansi, faktur, dan bukti transaksi lainnya sehingga data hasil penjualan yang kamu buat sah di mata hukum. Mununjukan kredibilitas bisnis dalam menjalankan operasionalnya. Bagaimana Cara Membuat Laporan Penjualan Sales Report? Berikut adalah cara membuat laporan penjualan yang dapat Anda coba 1. Tentukan jenis laporan yang diinginkan Langkah pertama membuat sales report adalah menentukan jenis laporan yang Anda inginkan. Pilih tampilan laporan yang sesuai dan cocok dengan data yang akan disajikan. Ini karena sales report tidak hanya berbicara tentang angka dan penjelasan, tetapi juga tampilan yang menarik dan mudah untuk dibaca. Untuk mencapai hal ini, Anda dapat menggunakan templat laporan penjualan atau menggunakan sales report app seperti CRM untuk membuat beberapa jenis laporan sekaligus dengan mudah. Baca Juga Top 15 Aplikasi CRM Terbaik 2022 2. Ketahui siapa audiens laporan penjualan Anda Apakah Anda membutuhkan laporan penjualan yang kompleks untuk mempresentasikannya? Jika iya, Anda mungkin akan memasukkan beberapa KPI ke dalam laporan penjualan Anda. Namun, apabila Anda ingin mempresentasikan kepada eksekutif, Anda mungkin membutuhkan ringkasan yang lebih ringkas namun mencakup banyak jenis laporan. Itu semua dapat Anda sesuaikan dengan mengetahui kepada siapa Anda akan menyajikan laporan penjualan Anda. 3. Tentukan periode laporan Apakah Anda sudah melakukan kedua langkah di atas? Anda dapat melanjutkan dengan memutuskan periode laporan penjualan yang ingin Anda sampaikan. Ini bisa berupa harian, mingguan, bulanan, atau tahunan. Kemudian, bandingkan informasi periode yang telah ditentukan dengan periode sebelumnya yang setara. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah ada kemajuan atau malah kemunduran dengan penjualan Anda. 4. Sertakan informasi yang sesuai Setelah mengetahui siapa audiens dan periode laporan penjualan, kini saatnya untuk memutuskan data apa saja yang ingin Anda lampirkan ke dalam laporan penjualan Anda. Anda dapat menyertakan atau mengecualikan kumpulan data tertentu sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. 5. Visualisasikan data dengan grafik Sales report tidak boleh hanya menampilkan data berupa daftar angka. Banyaknya angka yang tertuang dapat membuat audiens menjadi pusing. Oleh karena itu, Anda perlu menyertakan banyak grafik dan gambar bermanfaat lainnya untuk membantu audiens Anda memahami angka-angka ini. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan sales report app untuk membuat grafik secara otomatis menggunakan data Excel yang telah Anda miliki. 6. Periksa kembali data dan informasi Setelah melakukan langkah-langkah di atas, kini saatnya Anda untuk memeriksa kembali data dan informasi yang tertuang dalam laporan penjualan Anda. Jangan takut untuk mengambil informasi tambahan, membuat ulang grafik, atau meminta bantuan sesama anggota tim penjualan Anda. 7. Sajikan sales report Langkah yang terakhir adalah menyajikan sales report dan menyampaikan penjelasan dengan tepat. Pastikan penjelasan tertulis Anda mendukung angka-angka yang disampaikan. Selain itu, penjelasan juga harus menguraikan perbaikan yang tim Anda rencanakan untuk diterapkan. Baca Juga 13 Program Sales untuk Meningkatkan Penjualan secara Efektif Jenis-jenis Sales Report Ada beberapa jenis sales report yang perlu bisnis ketahui. Jenis tersebut dibedakan dari matriks yang diukur. Dengan menggunakan aplikasi laporan penjualan, Anda dapat membuat beberapa laporan penjualan secara otomatis dengan mudah. Berikut jenis-jenis laporan penjualan berserta dengan contoh sales report yang perlu Anda ketahui. â Monthly Sales Reports 1. Sales KPI report Laporan ini berisikan Key Performance Indicator KPI penjualan yang dapat membantu Anda untuk melacak setiap progress penjualan dan mengubah arah strategi penjualan bisnis Anda. Anda dapat mengelompokkan biaya, memantau penjualan inkremental, dan membandingkan hasil penjualan bulan ini dengan bulan lalu sambil terus memperbarui data sekaligus. 2. Sales forecasts Laporan yang memprediksi jumlah penjualan yang akan dilakukan tim Anda dalam periode tertentu. Anda dapat menggunakannya untuk mengantisipasi perlambatan musiman atau merencanakan masalah yang mungkin memengaruhi bisnis. 3. Sales cycle length report Sales cycle length report mencakupun keseluruhan penjualan yang dilakukan oleh sales atau tenaga penjualan Anda, mulai dari peluang hingga closing deal yang berhasil diraih. Laporan ini dapat membantu Anda untuk mengurai kinerja setiap sales dan menunjukkan seberapa baik mereka dalam melakukan closing deal atau penutupan transaksi, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kesepakatan tersebut. 4. Sales conversion report Laporan ini menilai kemajuan prospek di sepanjang corong penjualan atau sales funnel. Selain itu, laporan ini juga mencakup informasi tentang kontak, prospek yang dihasilkan dan memenuhi syarat, dan pencapaian dari periode ke periode. Anda dapat membuat laporan ini dalam periode bulanan, mingguan, atau harian sekalipun. 5. Sales & order report Banyaknya pesanan dan penjualan yang perlu ditangani mungkin akan membuat Anda merasa kerepotan untuk melacak semuanya. Namun, dengan menggunakan sales & order report, Anda dapat dengan mudah melihat berapa banyak pesanan yang masuk, diproses, dikirim, atau bahkan dikembalikan sekalipun. Dengan demikian, apabila terjadi masalah yang tidak diinginkan, Anda dapat dengan cepat mengetahui di mana letak masalah tersebut, dan menyelesaikannya sesegera mungkin. 6. Sales performance report Laporan ini berisikan gambaran umum kinerja penjualan Anda selama satu bulan. Di mana dalam penerapannya, sales performance report memiliki banyak KPI yang berbeda-beda. Dengan laporan ini, Anda dapat melihat performa dan kinerja penjualan bisnis Anda secara umum. Baca Juga Sales Monitoring Pengertian dan Manfaatnya â Weekly Sales Reports 1. Outbound Call Report Menampilkan laporan panggilan yang ditujukan kepada prospek, prospek, dan pelanggan untuk mendorong pembelian. Melalui laporan ini, Anda dapat memperoleh wawasan tentang kinerja perwakilan dan kualitas prospek Anda. 2. Upsell and cross-sell report Merinci jumlah dan nilai item yang dijual atau cross-sell. Tim Anda dapat meninjau laporan ini untuk mengidentifikasi peluang peningkatan penjualan dan penjualan cross-sell di masa mendatang. 3. Customer lifetime value Laporan ini pada dasarnya menunjukkan berapa banyak nilai yang diharapkan untuk diperoleh per pelanggan, dan Anda dapat memantaunya setiap minggu untuk melihat apakah rata-ratanya mengalami naik atau turun. Adapun tujuan dari laporan ini ialah untuk menjaga nilai lifetime selama mungkin. 4. Conversion report Tidak jauh berbeda dengan monthly sales conversion report, bedanya, laporan ini dibuat untuk kebutuhan mingguan. Dalam penerpannya, laporan ini berisikan jumlah berapa banyak prospek yang berhasil dikonversi sepanjang tahapan sales funnel. Di mana dalam laporan ini, Anda melihat informasi tentang kontak dan prospek yang dihasilkan, serta bagaimana mereka memenuhi syarat dan pencapaian dari periode ke periode. 5. Rate of return Rate of return report dapat membantu Anda untuk mengetahui banyak hal tentang pendapat pelanggan Anda terkait produk yang Anda jual. Dengan mengetahui tingkat pengembalikan produk atau barang, Anda untuk mengurangi jumlah pengembalian di masa mendatang dan apa yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan barang-barang ini atau penawaran Anda secara keseluruhan. â Daily Sales Reports 1. Jumlah pertemuan yang diatur oleh perwakilan Laporan ini berisikan jumlah pertemuan yang diatur oleh perwakilan atau tenaga sales setiap harinya. Meskipun laporan ini tidak dapat benar-benar memaksa calon pelanggan untuk mengatur pertemuan. Namun, ini dapat membantu Anda untuk mengontrol berapa banyak pertemuan yang Anda atur. 2. Jumlah peluang penjualan Jumlah peluang penjualan merupakan laporan yang berisikan sales oppurtunity dari prospek yang memenuhi syarat akibat adanya respons dan interaksi yang baik. Dalam hal ini, peluang nantinya dapat berupa percakapan yang berakhir pada pertemuan dan membuka jalan untuk interaksi penjualan lebih lanjut. 3. Jumlah pelanggan yang hilang Berbeda dengan laporan sebelumnya, laporan ini berisikan metrik yang dapat melihat jumlah pelanggan yang hilang. Ada berbagai faktor yang memengaruhi hilangnya pelanggan, beberapa di antaranya seperti yang ditunjukkan pada laporan di atas. 4. Jumlah prospek baru yang dibuat oleh perwakilan Laporan ini sebenarnya cukup sederhana, karena berisikan tentang jumlah prospek baru yang dibuat oleh perwakilan. Yang kemudian dapat Anda identifikasi dengan kualifikasi khusus untuk memeroleh prospek potensial bagi bisnis Anda. 5. Jumlah penjualan/penawaran tertutup Seperti namanya, laporan ini berisikan jumlah penjualan/penawaran tertutup yang berhasil dibuat oleh perwakilan Anda pada hari itu. Laporan ini sangatlah penting bagi bisnis kecil yang memiliki banyak barang dengan nilai tambah yang rendah. Oleh sebab itu, Anda perlu melakukan transaksi sebanyak mungkin guna memeroleh margin keuntungan yang diharapkan. Pelajari lebih jauh mengenai jenis-jenis sales report dengan menonton video di bawah ini Apa saja Tugas Seorang Sales? Seorang salesperson memiliki tugas dan tanggungjawab yang harus diselesaikan. Tugas dari seorang sales diantaranya adalah Menjual produk baik berupa barang atau jasa ke konsumen Memberikan informasi terkait spesifikasi produk yang ditawarkan ke konsumen Meberikan simulasi hitungan biaya yang harus dibayarkan oleh konsumen berikut manfaat yang akan mereka dapatkan. Berinteraksi langsung dengan pelanggan. Memberikan konsultasi untuk calon pelanggan terkait produk yang ditawarkan. Istilah-Istilah dalam Sales Terdapat beberapa istilah dalam dunia sales yang jarang dipahami orang umum. Namun, istilah ini sangat sering digunakan. Istilah sales tersebut adalah Sales plan gambaran detail terkait tujuan, strategi penjualan, jenis pelanggan, harga hingga target yang ingin dicapai dalam tegat waktu tertentu. Sales Pipeline tahapan atau langkah-langkah dalam proses penjualan mulai dari menjaring prospek, berinteraksi dengan prospek, menawarkan barang atau jasa, hingga terjadi transaksi atau deal. Prosepek leads calon pelanggan yang berpotensi melakukan transaksi pembelian produk. Deals kesepakatan jual beli yang dilakukan oleh pelanggan dengan bisnis dalam periode waktu tertentu. Salesperson seorang yang bekerja menjual atau menawarkan produk, barang, atau layanan kepada pembeli. Dapatkan Sales Report App Terbaik untuk Bisnis Anda Sekarang! Itu dia penjelasan tentang bagaimana cara membuat sales report yang tepat. Bagaimana, tidak terlalu sulit bukan? Selain menggunakan cara di atas, Anda juga dapat mempermudah cara membuat laporan penjualan dengan menggunakan bantuan dukungan sales report app seperti CRM. Mekari Qontak menyediakan sales report app yang terintegrasi dengan sistem CRM dan aplikasi omnichannel terbaik yang dapat membantu Anda untuk membuat laporan penjualan yang terperinci dan akurat secara mudah dan otomatis. Dengan fitur personalisasi laporan CRM yang terintegrasi dengan Omnichannel, Anda dapat menyimpan, mengalisis, serta mengelola laporan penjualan bisnis Anda dengan berbagai fitur modern dan lengkap. Dengan demikian, Anda tidak perlu bingung membuat laporan penjualan dan produktivitas tim juga meningkat. Mekari Qontak telah dipercaya lebih dari 3000+ perusahaan untuk mengelola database dan bisnis mereka. Tidak hanya itu saja, Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan. Jadi tunggu apa lagi? Yuk, coba demo gratis sales report app Mekari Qontak dan dapatkan FREE TRIAL selama 14 hari sekarang!
Semuajawaban benar. Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. Create report wizard. Dari hasil voting 896 orang setuju jawaban A benar, dan 0 orang setuju jawaban A salah. Cara yang mudah untuk membuat report yaitu dengan cara create report wizard. Baca Juga : Daha de?il.
Introduction Cara Mudah Buat Report dengan Up to 10 Kata What is Up to 10 Kata? Benefits of Using Up to 10 Kata Comparison with Other Tools Microsoft Word Google Sheet Up to 10 Words Report Up to 10 Pages Report Tips for Creating a Great Report using Up to 10 Kata Conclusion Cara Mudah Buat Report dengan Up to 10 thisRelated posts Apakah Anda merasa kesulitan saat membuat laporan untuk tugas atau pekerjaan? Jangan khawatir, ada cara mudah untuk membuat report dengan up to 10 kata. Inilah cara terbaik untuk membuat laporan dengan cepat dan mudah. Pertama, tentukan tujuan dari laporan yang akan dibuat. Apakah laporan tersebut digunakan untuk membahas sebuah masalah atau sekadar memberikan informasi? Setelah itu, buat outline atau kerangka laporan sesuai dengan tujuannya. Gunakan kata-kata yang menggambarkan inti dari laporan tersebut tanpa perlu terlalu detail. Setelah itu, tuliskan isi laporan secara singkat dan padat. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu panjang atau teknis. Gunakan kalimat yang mudah dipahami dan langsung pada intinya. Jangan lupa untuk menyertakan data pendukung atau bukti yang diperlukan dalam laporan. Terakhir, rapihkan laporan yang telah dibuat agar terlihat lebih profesional. Sesuaikan format dan ukuran teks agar mudah dibaca. Periksa kembali laporan untuk mengoreksi kesalahan gramatikal dan ejaan. Dengan menggunakan cara mudah ini, maka laporan yang baik dan benar dapat dibuat dengan cepat dan efektif. Yuk, coba cara ini dan lihat hasilnya! âCara Yang Mudah Untuk Membuat Report Yaitu Dengan Caraâ ~ bbaz Introduction Report is a crucial tool in any business, it helps to monitor the progress and productivity of individual or teamâs work. There are many tools to create reports, however, Up to 10 Kata is one of the most popular tools that provides an easy and user-friendly interface to create reports within minutes. In this article, we will discuss the benefits and comparison of using Up to 10 Kata to create reports easily. What is Up to 10 Kata? Up to 10 Kata is a report-making tool that provides 10 words to describe your work in each box, which makes it easier to write an accurate and concise report. Benefits of Using Up to 10 Kata Up to 10 Kata has several advantages to create reports easily, including â Simple Interface â Faster report creation process â Economical â User-Friendly Comparison with Other Tools Microsoft Word Microsoft Word is a popular tool that is widely used to create reports. However, it requires deeper understanding about how the tool works and takes more time to create a report. As well as, sometimes itâs inconvenient when you need to edit the documentâs format. Google Sheet Google Sheet is a great tool that allows you to create reports online and collaborate with team members. However, it does not provide specific features that Up to 10 Kata provides, which means it will take more time to create accurate report. Up to 10 Words Report Up to 10 Kata only provides 10 words in each box, it is designed for those who want to make reports quickly without much detail while still being able to convey great content. Up to 10 Pages Report In contrast, Up to 10 pages provides the user with 10 pages for detail and thorough report making. This makes it easier to add more details for more complex projects, but it requires more effort and time from the user to complete the report. Tips for Creating a Great Report using Up to 10 Kata To improve your report-making skills while using Up to 10 Kata, consider following these tips â Define your goal and purpose of writing the report â Be concise and specific with word choice â Highlight Key Information â Use Simple language â Make it easy to read with visual aids such as graphs and charts Conclusion In conclusion, Up to 10 Kata provides an efficient platform for creating reports quickly and effectively. It is a valuable tool that can save time, enhance productivity and provide great content to the stakeholders. Though other tools may have some additional features with greater detail, Up to 10 Kataâs simple and easy interface makes it an excellent choice for efficient report making. By utilizing these tools and tips, anyone can create a successful report with Up to 10 Kata! Cara Mudah Buat Report dengan Up to 10 Kata. Terima kasih untuk Anda yang telah mengunjungi blog kami dan membaca artikel tentang cara mudah membuat report dengan up to 10 kata. Kami berharap artikel ini bermanfaat dan memberikan informasi yang berguna bagi informasi yang telah disajikan, kami berharap Anda dapat segera mencoba cara mudah membuat report tersebut. Jangan ragu untuk mempraktikkan langkah-langkah yang sudah dijelaskan pada artikel ini agar Anda dapat membuat report dengan lebih efisien dan sukses untuk Anda dalam menyelesaikan tugas-tugas Anda, tetaplah kunjungi blog kami untuk informasi-informasi terbaru dan terupdate. Terima kasih dan sampai jumpa di artikel berikutnya. Orang-orang juga bertanya tentang Cara Mudah Buat Report dengan Up to 10 Kata. Bagaimana cara membuat laporan singkat? Jawaban Gunakan poin-poin penting dan ringkas, serta gunakan bahasa yang mudah dipahami. Apakah harus menggunakan data statistik dalam laporan? Jawaban Tidak selalu, tergantung pada tujuan dan jenis laporan yang dibuat. Bagaimana cara membuat format laporan yang rapi? Jawaban Gunakan heading dan sub-heading untuk membuat struktur yang jelas, serta gunakan tabel atau grafik untuk menampilkan data. Berapa banyak kata yang ideal digunakan dalam laporan singkat? Jawaban Sebisa mungkin, gunakan kurang dari 10 kata dalam setiap poin atau paragraf laporan. Apakah perlu menyertakan rekomendasi dalam laporan? Jawaban Ya, rekomendasi diperlukan untuk memberikan solusi atau saran atas masalah yang dihadapi. .